Tuesday, 3 November 2015

Mengatasi stres ikan yang baru datang.

Jumpa lagi dengan saya dicoretan  blog ini. kali ini saya akan share sedikit pengalaman dalam mengatasi stres pada ikan yang baru kita bawa dari luar baik dari tempat pembikitan ikan yang dekat dengan tempat tinggal kita ataupun yang jauh bahkan mungkin dari luar kota sekalipun.

ada beberapa hal yang saya anggap perlu kita perhatikan dalam urusan membeli bibit ikan yang akan kita budidayakan, diantaranya adalah sebagai berikut :
  1. pastikan bahwa bibit yang akan kita beli adalah bibit yang berkualitas baik, biasanya kita bisa mendapatkan bibit yang berkualitas baik dari tempat-tempat pembenihan yang jelas seperti : BBI Lokal, BBI Sentral, UPR, dan tempat-tempat pembenihan lain yang telah tersertifikasi.
  2. jika jarak pengiriman jauh sebaiknya ikan terlebih dahulu dipuasakan atau diberok selama kurang lebih 2 hari.
  3. setelah ikan tiba dikolam anda, lakukan penyesuaian suhu terlebih dahulu atau yang biasa dikenal dengan istilah aklimatisasi.
  4. sebisa mungkin hindari penebara bibit yang baru ke dalam jaring atau happa yang kasar. ini adalah hal yang acap kali kita abaikan tetapi sebenarnya inilah penyebab terbesar ikan menjadi mati nantinya apalagi jika ikan yang kita beli adalah bibit ikan nila, kenapa ?? didalam perjalanan ketika pengankutan ikan selalu mengalami stres entah ringan atau berat yang jelas ini selalu terjadi karena pengangkutan tidak luput dari yang namanya goncangan, gesekan antar ikan, perubahan suhu atau kurangnya kandungan oksigen terlarut. dalam keadaan stres ikan memerlukan tempat istirahat yang nyaman dan luas selain itu ikan yang stres juga memiliki tingkah laku yang agrasif. oleh karena itu jika kita membatasi ruang gerak ikan dengan jaring atau happa yang berbahan kasar akan terjadi gesekan antara ikan dengan jaring tadi yang menyebabkan ikan luka, sisik terlepas dan keesok harinya atau beberapa  hari kemudian ikan yang kita tampung itu akan mengalami kematian. perairan terbaik untuk tempat hidup ikan adalah tanah. untuk itu, sangatlah baik jika ikan yang baru datang dari jauh kalau kita tebar dikolam yang berdasar tanah. jika memang kita tidak memiliki kolam yang berdasar tanah kita dapat menebarkan ikan kedalam kolan terpal atau kolam semen yang memiliki permukaan halus dan licin agar tidak melukai ikan.
  5. jangan menampung ikan pada kolam atau bak yang telalu kecil dengan kepadatan tinggi, apalagi jika ikan yang anda bawa bukan ikan yang memiliki alat pernapasan tambahan seperti ikan mas, nila, patin dsb. dianjurkan menebar ikan yang baru datang dikolam yang luas atau yang airnya mengalir.
  6. jangan langsung diberi makan, pemberian pakan dapat dilakukan setelah 3 jam kemudian.
  7. Lakukan pengontrolan dan pisahkan ikan yang sakit. 
demikian yang dapat saya bagikan mengenai penanganan ikan yang baru datang dari pengiriman. setiap orang mempunyai pengalamannya sendiri tentang usaha yang dia tekuni, SO... terus belajar.... dan Salam Sukses dai KSAM.

No comments: